Langsung ke konten utama

surat bulan april

Hari ini, hari yang kesekian tanpamu

kita dulu sering bilang bahwa kode etiknya "berkabar", lalu prinsipnya "semua permasalahan dimaafkan terkecuali perselingkuhan". 


kau tahu, kukira bulan yang terberat aku lalui dalam hidupku adalah bulan november. karena november adalah bulan dimana kau memutuskan untuk tak bersamaku lagi. tapi justru bulan april ini menjadi bulan yang kusebut "bulan bajingan". ya, benar kau tidak salah baca. karena di bulan ini aku harus dipaksa menerima kenyataan bahwa kau benar-benar tak akan pernah kembali lagi dalam hidupku. bahkan hanya sekadar bertegur sapa, atau bertemu di keramaian kau pasti memalingkan wajahmu. selamat berlayar ya! kuucapkan terima kasih pada kekasih barumu itu. terima kasih telah membuatmu jadi perempuan seutuhnya, telah membuatmu jadi tak lagi sendiri pergi, telah membuatmu jauh denganku pastinya. terima kasih ya, kamerad. 


lalu bagaimana kamu dengannya? 

apa dia mengerti semua kebutuhanmu? tak seperti denganku dulu. 

apa kalian berantem, lalu menangis saling berpelukan? seperti kita dulu. 

persetan dengan semua pertanyaan itu. 


semoga semua yang aku usahakan, entah apa pun hasilnya tidak membuatmu berkecil hati. semoga cinta yang kuberi diterima dan dipeluk dengan penuh hati-hati. semoga aku senantiasa dirayakan dengan penuh sukacita, hingga perasaan sia-sia itu tidak punya ruang untuk tumbuh. 


semesta punya cara sendiri menyatukan atau memisahkan kita. entah kebongkar semua kejahatan, entah muncul orang ketiga. entah. 

Komentar